Katrol
Tahukah Anda,
alat apa yang digunakan untuk menarik bendera ke atas tiang dengan ketinggian
mencapai puluhan meter? Orang akan menggunakan katrol untuk membantu memindahkan
bendera ke atas tiang. Katrol merupakan pesawat sederhana yang dapat memudahkan
melakukan usaha katrol memiliki roda yang berputar pada porosnya, biasanya pada
katrol terdapat tali atau rantai sebagai penghubungnya. Berdasarkan cara
kerjanya, katrol merupakan jenis pengungkit karena memiliki titik tumpu, titik
kuasa, dan titik beban. Katrol dibedakan menjadi katrol tetap, katrol bergerak,
katrol kombinasi (takal), dan katrol (roda) bergandar.
1.
Katrol tetap
Katrol tetap merupakan
katrol yang posisinya tidak berpindah pada saat digunakan. Perhatikan gambar di
atas!
Titik A adalah titik tumpu,
titik B adalah titik beban, dan titik C adalah titik kuasa. Jarak AC adalah
lengan kuasa (lf) dan jarak AB adalah lengan beban (lw).
Jarak lengan beban (AB) sama dengan jarak lengan kuasa (AC) atau lw
= lf atau AB = AC, oleh karena itu keuntungan mekanis katrol tetap
adalah 1, artinya besar gaya kuasa sama dengan gaya beban.
Meskipun keuntungan mekanis menggunakan katrol tetap sama dengan satu, namun beban akan terasa lebih ringan daripada tanpa katrol (langsung dengan tali). Hal ini disebabkan oleh gaya yang dilakukan searah dengan berat badan Anda. Akan tetapi dampak dari keuntungan mekanis sama dengan 1 (satu) adalah gaya yang dikeluarkan akan sama dengan berat benda, seingga katrol tetap tidak bisa digunakan untuk mengangkat benda yang massanya besar. Keuntungan mekanik yang didapatkan dengan menggunakan katrol tetap adalah gaya tarik benda sama besar dengan gaya berat benda, dapat mengubah arah gaya ke bawah atau samping untuk mengangkat benda, dan arah kuasa (gaya) searah dengan gaya berat benda.
Contoh pemanfaatan katrol
tetap sebagai berikut.
a)
Manarik air dari
dalam sumur dengan timba
b)
Menaikan bendera
agar sampai di puncak tiang bendera
c)
Menaikan sangkar
burung pada acara lomba burung
2.
Katrol bergerak
Katrol bergerak adalah
katrol yang kedudukan katrol selalu berubah pada saat digunakan. Katrol
bergerak bergungsi untuk melipatkangdakan gaya, sehingga gaya pada kuasa yang
diberikan untuk mengangkat benda menjadi setengah dari gaya beban. Keuntungan
mekanis yang diperoleh dari katrol bergerak, yaitu gaya yang diperlukan untuk menarik benda lebih kecil dibandingakan
dengan menggunakan katrol tetap. Katrol jenis ini sering digunakan tukang
bangunan untuk mengangkat barang-barang pada bangunan bertingakat tinggi.
Perhatikan gambar di bawah!
Titik A dalah titik beban,
titik B adalah titik kuasa, dan titik C adalah titik tumpu. Jarak AC adalah
lengan beban dan jarak BC adalah lengan kuasa. Keuntungan mekanis pada katrol
bergerak, yaitu panjang lengan kuasa sama dengan dua kali panjang lengan beban,
sehingga keuntungan makanis pada katol bergerak adalah 2, artinya besar gaya
kuasa sama dengan setengah dari gaya beban.
F x lf = W x lw
F x 2lw = W x lw
KM =
Agar anda lebih memahami
persamaan di atas, perhatikanlah contoh soal di bawah ini!
Contoh:
Sebuah katrol bergerak
menarik suatu beban yang memiliki berat sebesar 3.600 N ke atas. Hitunglah gaya
yang diperlukan untuk mengangkat beban tersebut!
Penyelesaian
Untuk katrol bergerak, gaya
yang diperlukan sama dengan setengah berat benda dengan persamaan
2F = W
2F = 3.600 N
F = 3.600 N / 2 = 1.800 N
Jadi gaya yang diperlukan
untuk mengangkat benda tersebut ke atas dengan katrol bergerak sebesar 1.800 N.
3.
Katrol kombinasi
(Takal)
Katrol kombinasi merupakan
perpaduan dari katrol tetap dan katrol bebas, dimana kedua katrol ini
dihubungkan dengan tali. Katrol kombinasi juga disebut takal. Takal adalah
katrol majemuk yang terdiri atas katrol-katrol tetap dan katrol-katrol
bergerak.
Takal dapat menggunakan dua
katrol di mana satu sebagai katrol tetap dipasang di atas dan satu lagi sebagai
katrol bergerak dengan salah satu ujung tali dikaitkan pada penampang katrol
tetap. Jika ujung tali yang lainya ditarik, maka beban akan terangkat beserta
bergeraknya katrol bebas ke atas.
Perthatikan gambar di bawah
Biasanya, sistem katrol ini
digunakan untuk mengangkat beban yang massaya mencapai beberapa ton. Keuntungan
mekanik menggunakan katrol kombinasi, yaitu memerlukan gaya yang lebih kecil
dibandingkan dengan katrol ebas dan katrol tetap. Namun katrol kombinasi
bergantung pada banyaknya tali yang diperguankan untuk mengangkat beban. Jika
gaya gesekan katrol diabaikan, maka untuk sistem katrol berlaku persamaan
berikut.
W = 2n x F
Keterangan
W : beban (N)
F : Gaya
n : banyaknya katorl
keuntungan
mekanis dari sistem takal dapat dirumuskan
KM =
4.
Katrol (roda)
bergandar
Katrol (roda) bergandar
merupakan gabungan dari beberapa yang disatukan sumbunya. Cara kerja dari
katrol bergandar ini, yaitu katrol besar untuk gaya yang bekerja, sedangkan
katrol kecil untuk beban. Keuntungan mekanis katrol bergandar adalah pada
perbandingan jari-jari roda besar (R) dan jari-jari roda kecil (r).
KM =
Keterangan
KM : keuntungan mekanis
R : jari-jari roda besar (m)
r : jari-jari roda kecil (m)
0 comments:
Posting Komentar